Info Ayah Bunda

Thursday, April 10, 2008

Bronkhitis dari Pembantu?

Hampir sebulan bayi saya (7 bulan), menderita batuk yang tak kunjung reda. Kelihatannya ia batuk-batuk karena tertulari pengasuhnya.

Oleh dokter spesialis anak, ia diberi obat, tapi frekuensi batuknya hanya berkurang sedikit. Jika sudah kembali batuk, wajahnya sampai tampak biru kehitaman. Sudah tiga kali saya bawa ke dokter, sudah diberi obat, tapi batuknya belum tuntas juga.

Masih mungkinkah anak saya sembuh seperti dulu lagi? Sebenarnya anak saya sakit apa? Bagaimana menangani anak batuk seperti itu?

Ny. Ani, Surabaya

Banyak penyakit yang menyebabkan batuk lama pada anak. Antara lain: asma, post infectious cough , refluks gastro esofagus, dan lain-lain.

Ada satu data menarik yang Anda sampaikan, yaitu bila bayi Anda batuk wajahnya sampai biru kehitaman. Informasi ini mengarah kepada kemungkinan bayi Anda mengalami pertusis atau tussis like quinta . Pertusis sendiri mempunyai beberapa nama lain, yaitu batu rejan, whooping cough atau batuk seratus hari.

Untuk mengobati pertusis diperlukan antibiotik golongan makrolid , seperti klaritromisin atau azitromisin . Secara umum, obat penekan batuk (antitusif) tidak dianjurkan pada anak. Namun, karena dikhawatirkan batuk pertusis yang hebat bisa menyebabkan anak kekurangan oksigen (karena ia tidak sempat menarik napas di sela-sela batuknya itu), maka obat antitusif boleh diberikan.

Untuk penanganannya, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter anak yang ahli di bidang respirologi (ilmu penyakit pernapasan) yang dapat Anda temui di Bagian Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya. Sesuai dengan salah satu namanya, yaitu batuk seratus hari, maka penyakit ini memang lama sembuhnya, sekalipun sudah mendapat penanganan yang tepat. Namun, tentu saja lama batuknya tidak benar-benar sampai 100 hari, bisa lebih cepat atau lebih lama.

dr. Darmawan B. Setyanto, Sp. A,
IDAI Jaya

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]



<< Home